MEMPERJUANGKAN HAK ASASI MANUSIA
BERDASARKAN IDENTITAS GENDER DAN SEKSUALITAS DI INDONESIA*
Oleh Dédé Oetomo
Pendiri dan Anggota Dewan Pembina, Yayasan GAYa NUSANTARA
doetomo@gmail.com
Kompleksitas Seks, Gender dan Seksualitas: Perspektif Teoretik
Ilmu pengetahuan biomedik maupun psikososiokultural makin lama makin paham akan kerumitan dan keanekaragaman seks (biologis), (identitas dan ekspresi) gender dan seksualitas (orientasi, pilihan, ekpresi atau tindak/perilaku seksual) kita manusia. Sekarang kita tahu bahwa kita tidak hanya dilahirkan sebagai laki-laki atau perempuan saja, tetapi juga sebagai berbagai tipe interseks, dan bahwa pembagian ketiganya pun tidak selalu rapi
adalah sebuah rangkaian catatan-catatan kehidupan yang lahir dari mata pena nalar anak manusia...
Minggu, Maret 21, 2010
Sebuah Makalah Seksualitas
Label:
biseks,
gay,
lesbian,
seksualitas,
transeksual,
transgender,
waria
Gender Identity Disorder
Gender Identity Disorder, atau dalam bahasa Indonesianya: Waria (Gangguan Identitas Gender).
Dari sudut psikologi-ilmiah, waria 'condong' digolongkan pada gangguan identitas jenis (gender identity disorders). Gangguan ini ditandai dengan adanya perasaan tidak senang terhadap jenis kelamin. Dengan begitu, ia berperilaku seperti lawan jenisnya
Dari sudut psikologi-ilmiah, waria 'condong' digolongkan pada gangguan identitas jenis (gender identity disorders). Gangguan ini ditandai dengan adanya perasaan tidak senang terhadap jenis kelamin. Dengan begitu, ia berperilaku seperti lawan jenisnya
Langganan:
Postingan (Atom)
Mahmed Pujangga
Mata Pena Nalar selalu berkisah tentang kita, kehidupan kita, dan hanya kita...